Ecourse Kursus Training Kelas Pelatihan Online Marketplace
Setelah toko kita selesai dibuat, saatnya kita upload produk-produk yang akan kita jual.
Begini langkah-langkahnya:
3. Klik “Tambah Produk Baru”.
Isi Nama Produk dengan 100 karakter tanpa kata ‘jual’ dan ‘beli’. Masukkan semua kata kunci pencarian yang sudah kita dapatkan dari hasil riset. Jangan typo, jangan kelebihan spasi, atur penulisan huruf kapital dan huruf kecil, agar enak dilihat.
Kaidah penulisan deskripsi produk sama dengan di Tokopedia dan Bukalapak tetapi di Shopee kita bisa menambahkan 18 hashtag. Buat hashtag yang isinya berupa kata kunci pencarian produk kita. Contohnya #alatcukur #hairclipper #mesincukur, dan lain-lain. Selain itu bisa juga dengan kata kunci nama kota, misal #hairclipperjogja #alatcukurjogja, dan lain-lain.
Pilih kategori yang tepat sesuai dengan produk kita. Jika kita meng- upload produk dengan membedakan per warna/ukuran/motif, maka kategori tiap-tiap produk tersebut bisa kita sebar ke beberapa kategori yang mirip.
Pastikan sebelumnya kita sudah melakukan riset harga. Jika harga produk mendekati Rp 90.000, bisa digenapkan harganya ke Rp
90.000 supaya pembeli langsung mendapatkan gratis ongkir. Di Shopee, ada fitur gratis ongkir dengan minimal pembelian Rp 90.000.
Jika harga produk Rp 30.000, bisa kita tulis di deskripsi “beli 3 = gratis ongkir”. Jika harga produk Rp 45.000, bisa kita tulis “beli 2
= gratis ongkir”.
Lalu klik “Tambah Harga Grosir” jika kita melayani pembelian dalam jumlah banyak.
Stok produk bisa kita isi dengan jumlah yang besar jika kita memang bisa menyediakannya. Pembeli akan khawatir produknya habis, jika stoknya hanya ditulis “1”.
Variasi ini bisa diisi dengan jenis variasi produk kita, misal produk kita ada beberapa warna/ukuran/motif. Klik “Tambah Variasi” untuk menambah jumlah variasi produk.
Tuliskan berat barang, yang sudah termasuk berat setelah packaging.
Pilih ekspedisi yang ada dan mampu melayani pengiriman produk kita.
Aktifkan fitur ini jika kita memerlukan waktu lebih dari 7 hari untuk mengirimkan barang.
Pilih salah satu, jika produk baru, maka pilih baru. Jika bekas, maka pilih bekas.
SKU Induk bisa kita isi bebas. Ini hanya pengkodean milik toko kita sendiri. Kalau pun tidak diisi, juga tidak masalah.